Home / BERITA UTAMA / INVESTIGASI / News / Otomotif / TAG / Uncategorized

Sabtu, 20 April 2024 - 12:50 WIB

Strategi Awal PalmCo Pasca Efektif KSO dan Kelola Perkebunan Sawit Terluas di Dunia

Pasca Efektif KSO dan Kelola Perkebunan Sawit Terluas di Dunia

Pasca Efektif KSO dan Kelola Perkebunan Sawit Terluas di Dunia

 

Kerja Sama Operasi (KSO) Sub Holding Perkebunan Nusantara antara PT Perkebunan Nusantara IV (PalmCo) dengan PT Perkebunan Nusantara I (SupportingCo) dinyatakan efektif. KSO ini mengantarkan Indonesia memiliki badan usaha yang mengelola perkebunan sawit terluas di dunia melalui PalmCo.

Efektivitas KSO antara PalmCo dan SupportingCo sendiri ditandai dengan penandatanganan Berita Acara (BA) Penetapan Tanggal Efektif KSO Kebun, PKS dan PKO antara kedua entitas di Agro Plaza, awal April lalu. BA Efektif ditandantangani langsung oleh Direktur Utama PalmCo Jatmiko Santosa dan Dirut SupportingCo Teddy Yunirman Danas.

Turut hadir menyaksikan penandatangan Wakil Direktur Utama PTPN III (Persero) Denaldy Mulino Mauna dan Direktur Produksi & Pengembangan Mahmudi.

Denaldy menyebutkan dengan efektifnya KSO dapat membawa manfaat bagi PalmCo dan SuppCo. Untuk PalmCo, disamping pentasbihan menjadi perusahaan yang mengelola kebun sawit terbesar di dunia seluas 586 ribu Ha dan diharapkan menyentuh 708 ribu Ha dalam satu dasawarsa, KSO juga menyimpan potensi peningkatan produktvitas melalui penurunan disparitas serta cash cost.

Sedangkan bagi SupportingCo, pendapatan yang diterima melalui KSO diharapkan mampu menjadi salah satu source dalam melakukan turn around atas komoditas yang dikelola.

Baca Selengkapnya  Ops Ketupat Kapuas 2024: Pengawasan di Pelabuhan Kubu, Upaya Cegah Kriminalitas

Kita harapkan dengan KSO ini maka kedua sub holding semakin dapat berkontribusi maksimal bagi seluruh pemangku kepentingan”, sebut Denaldy di Jakarta, Sabtu (20/04).

Sementara itu, agar tujuan tersebut dapat tercapai, Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko Santosa menyampaikan dimasa awal KSO efektif maka pengaturan dan penempatan Manajemen KSO menjadi prioritas awal dalam penerapan strategi.

Regional SupportingCo eks (sebelumnya) PTPN I (Aceh) dan eks PTPN II (Sumatera Utara) dipimpin Regional Manajemen/RM eks PTPN I Langsa. Selanjutnya Regional eks PTPN VII (Lampung) dan Eks PTPN VIII (Jawa Barat) di pimpin oleh RM eks PTPN VII khusus sawit. Untuk komoditas lain, diatur oleh RM eks PTPN I,” beber Jatmiko.

Sedangkan khusus untuk Regional SupportingCo yang masuk sebagai wilayah KSO, eks PTPN XIV, disebutkannya akan dipimpin oleh selevel General Manager.

Lebih jauh Jatmiko juga mengatakan pelaksanaan KSO Operasional akan dilandaskan pada best practices yang ada di PalmCo serta mengedepankan integritas, ketaatan SOP, hingga validitas data.

“Manajemen berkomitmen memberikan perlakuan yang sama dengan yang ada di PalmCo dan berharap KSO akan memberikan manfaat nyata dalam waktu yang cepat,” imbuhnya.

Baca Selengkapnya  Personel Kodim 1009/Tanah Laut Aktif Melaksanakan Pendampingan Kepada BP Tunas Muda Berkarya Desa Padang Luas

Jatmiko juga menegaskan bahwa KSO yang berlangsung selama dua puluh lima tahun tersebut tidak mengubah status karyawan SupportingCo.

Karyawan tetap memiliki hubungan ketenagakerjaan dengan masing-masing perusahaan asal termasuk atas ketentuan hak dan kewajiban. Namun dari sisi komando, maka pasca efektif, KSO garis komandonya adalah kepada jajaran Direksi PalmCo,” terang Jatmiko.

Senada dengan Denaldy dan Jatmiko, Direktur Produksi dan Pengembangan Holding Perkebunan PTPN III (Persero) Mahmudi, meyakini KSO akan membantu pencapaian sasaran baik jangka pendek maupun jangka panjang.

Saya percaya dengan pembagian leadership Regional KSO dan disiplin best practices yang dilandasi tata kelola yang baik, maka target on farm dan off farm jangka pendek dapat dipenuhi. Termasuk tantangan mendasar dalam menata komposisi umur tanaman,sebut Mahmudi.

PTPN IV PalmCo dan PTPN I SupportingCo yang baru terbentuk sebagai subholding pada Desember 2023 merupakan aksi korporasi PTPN Grup sebagai bagian dari Program Strategis Nasional. Diharapkan pembentukan kedua sub Holding ini menyusul didirikannya PT Sinergi Gula Nusantara, dapat memberikan kontribusi positif bagi ketahanan pangan dan energi nasional. ( Ramsyah )

Share :

Baca Juga

Berita

Pimpin Pengamanan, Umat Kristiani di Borong Rayakan Paskah dengan Khidmat,

Berita

Kanwil Kemenkumham Jatim Gandeng ITS Terima Kunjungan Lapangan Sekretariat Pansus RUU Paten

BERITA UTAMA

MADAS Gelar Aksi Sosial di Bulan Suci Ramadhan, Bagikan 3.000 Takjil Gratis di Suramadu

Berita

PNS dan Tenaga Kontrak Di Pemkab Aceh Besar Terancam Tak Terima Gaji Per 2 Februari 2025, Ini Penyebabnaya

Berita

Koramil 1612-02/Komodo dan Yayasan WWF Indonesia Bersama Masyarakat Seraya Marannu Menanamkan Harapan dengan 200 Bibit Mangrove

Berita

Sasar Masyarakat Pesisir Sampaikan Maklumat Kapolda Kalteng

Berita

Menyala! Belasan Rakit Penambang Emas Ilegal dimusnahkan Aparat Gabungan Di Jambi

Berita

Koramil Batang Alai Selatan Bersihkan Lingkungan di Desa Birayang Surapati