
Peserta Latsitardanus XLIV Tahun 2024
AAL, Semarang (30/4)
Gubernur Akademi TNI Angkatan Laut (Gub AAL) Laksda TNI Supardi, S.E., M.B.A., CHRMP., menghadiri acara Apel Pembentukan Resimen Taruna Latihan (Mentarlat) dan Pemberangkatan Peserta Latsitardanus XLIV Tahun 2024
di Provinsi Kalimantan Timur dipimpin langsung oleh Komandan Jenderal (Danjen) Akademi TNI, Letjen TNI Rudianto, S.M., CSFA. yang digelar di Dermaga Tanjung Mas, Semarang, Selasa (30/4).
Hadir dalam acara tersebut Pangdam IV/ Diponegoro, para Gubernur Akademi Angkatan, Gubernur Akpol,
Wakil Rektor I Bid Akademik Kemahasiswaan Unhan RI, Wakil Rektor Bid Kemahasiswaan IPDN, Kabiro Organisasi dan SDM BSSN, Dir Politeknik Siber dan Sandi Negara, Pejabat Militer TNI AD, AL, AU dan Kepolisian, pejabat Pelindo dan KSOP Pelabuhan Tanjung Emas Semarang serta para pengasuh Akademi TNI, Akpol, Kadet Mahasiswa Unhan RI, Praja IPDN dan Taruna Poltek SSN.
Dalam amanatnya Danjen Akademi menyampaikan bahwa Latsitarda Nusantara ke 44 tahun 2024 merupakan kegiatan imtegratif yang dilaksanakan oleh Taruna Tingkat IV Akademi Angkatan dan Akpol, menjelang akhir pendidikan termasuk Taruna SSN, Praja IPDN dan Kadet UNHAN.
Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan jiwa integrasi antar Taruna, Kadet dan Praja dalam rangka membangun kerjasama dan pengabdian kepada masyarakat guna menyongsong tugas dimasa yang akan datang.
Latsitarda Nusantara Ke 44 tahun 2024 ini dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Timur selama kurang lebih satu bulan, dimulai tanggal 30 April 2024 sampai dengan 9 Juni 2024 yang diikuti oleh 1732 orang terdiri dari 1395 peserta latihan meliputi 417 Taruna Akmil, 126 Taruna AAL, 111 Taruna AAU, 247 Taruna Akpol, 200 Praja IPDN, 95 Taruna Politeknik Siber dan Sandi Negara serta 199 Kadet UNHAN RI dengan didampingi antap dan pengasuh sebanyak 272 orang
yang tergabung dalam Resimen Taruna Latihan (Mentarlat) serta 65 orang supervisi pendukung dari Mako Akademi TNI.
Sebelum mengakhiri amanatnya Danjen Akademi TNI memberikan penekanan bagi para peserta dan pendukung Latsitarda Nusantara sebagai pedoman dalam pelaksanaan latihan agar berjalan dengan baik, lanacar dan aman