Pada Senin, 26 Februari 2024, Babinsa Koramil 1612-06/Lembor, yang diwakili oleh Praka May Bin Aming dan Pratu Tomy, bersama-sama dengan masyarakat setempat, melakukan aksi gotong royong untuk memperbaiki jalan yang putus akibat dampak dari hujan lebat yang menyebabkan banjir dan tanah longsor di Desa Gurung, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat.
Kejadian ini menyebabkan jalur akses jalan roda 4 terputus total di Desa Gurung, menghambat mobilitas dan akses penduduk. Dalam upaya untuk mengatasi masalah ini, Babinsa beserta anggota Koramil dan masyarakat bergotong royong untuk memperbaiki jalan yang rusak akibat bencana alam tersebut.
Babinsa Koramil 1612-06/Lembor Praka May Bin Aming ungkapkan “Kami dari Koramil 1612-06/Lembor sangat berkomitmen untuk selalu membantu masyarakat dalam mengatasi berbagai tantangan, termasuk dalam situasi darurat seperti ini. Kehadiran kami di sini adalah sebagai bentuk nyata dari komitmen kami untuk melayani dan melindungi masyarakat. Kami berharap bahwa dengan upaya bersama ini, kondisi jalan dapat segera pulih dan mobilitas masyarakat dapat kembali normal. Kami siap terus mendukung dan bekerja sama dengan masyarakat dalam membangun ketahanan wilayah dan meningkatkan kesejahteraan bersama.”
Aksi gotong royong ini mencerminkan semangat kebersamaan dan solidaritas dalam menghadapi musibah alam. Babinsa dan anggota Koramil serta masyarakat menunjukkan kerja sama yang erat dalam mengatasi tantangan yang dihadapi oleh desa mereka, sebagai bentuk nyata dari sinergi antara TNI dan masyarakat dalam membangun ketahanan wilayah.
Salah satu warga mengatakan “Kami sangat berterima kasih atas bantuan dan dukungan yang diberikan oleh Babinsa Koramil 1612-06/Lembor, Praka May Bin Aming, dan Pratu Tomy, serta seluruh anggota Koramil dan masyarakat dalam memperbaiki jalan yang rusak akibat bencana alam ini. Kerjasama yang solid antara TNI dan masyarakat adalah kunci untuk mengatasi kesulitan yang kami hadapi. Semoga semangat gotong royong ini terus terjaga dan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya.”
Diharapkan dengan upaya bersama ini, kondisi jalan dapat segera pulih dan normal kembali, sehingga mobilitas masyarakat dapat berjalan lancar dan aktivitas ekonomi dapat berjalan tanpa hambatan. Semoga semangat gotong royong ini juga menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk saling membantu dan mendukung satu sama lain dalam menghadapi berbagai cobaan yang dihadapi oleh komunitas lokal.
